Logo
images

Keshalehan Sosial

وَفِي أَمْوَالِهِمْ حَقٌّ لِلسَّائِلِ وَالْمَحْرُومِ

 Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian. (Q.S. Adz-Dzariat: 19)

 

            Pada saat ini, kalau kita perhatikan baik dalam layar kaca televisi maupun media masa banyak sekali tindakan kriminal seperti perampokan, kekerasan dalam rumah tangga atau masyarakat, pelecehan seksual, pembunuhan hingga korupsi merajalela dan semakin menjamur di setiap sektor kehi-dupan. Bahkan fitnah terang-terangan menyebar kemana-mana. Di sisi lain masih banyak saudara kita yang hidup dan berjuang dalam kemiskinannya. Jika hal ini tidak kita perhatikan dan tidak adanya solusi yang diberikan oleh para pemimpin kita, akan memicu tindak kri-minalitas dalam kehidupan masyarakat.

 

Krisis Sosial

 

            Berbagai bentuk kejahatan yang terjadi dewasa ini diantara faktor yang menyebabkannya adalah adanya berbagai bentuk krisis dan ketimpangan sosial di tengah masyarakat. Adanya krisis ekonomi yang mengaki-batkan pengangguran dan kemiskinan bahkan berbagai tindak kriminalitas. Krisis moral dan akhlak yang menga-kibatkan tidak diperdulikannya perintah dan larangan agama sehingga aurat dipertontonkan dimana-mana, berbuat mesum di jalan dianggap biasa, korupsi dianggap sebagai tradisi bahkan menjadi budaya, perselingku-han dianggap sebagai trend dan gaya hidup, bahkan ajaran agama/kitab suci agama dihina dibiarkan dilindungi.

 

            Maka tidak heran jika berbagai masalah dan musibah yang terjadi disebabkan karena kemaksiatan dan dosa-dosa kita sebagai individu maupun bangsa Allah tidak menimpa-kan musibah kecuali karena kemasiatan dan dosa yang kita perbuat. Dan Allah tidak akan mencabutnya kecuali dengan adanya taubat dan istighfar serta gerakan untuk mengurangi kemunkaran-kemunkaran.

 

            Al-Qur’an sudah banyak bercerita tentang umat-umat terdahulu yang mengalami krisis sosial dan melakukan perbuatan maksiat yang pada akhirnya ditimpakan berbagai musibah dan bencana. Bakhan iblis laknatullah terusir dari surganya Allah karena kedur-hakaannya. Allah SWT ber-firman:


قَالَ فَاخْرُجْ مِنْهَا فَإِنَّكَ رَجِيمٌ, وَإِنَّ عَلَيْكَ اللَّعْنَةَ إِلَىٰ يَوْمِ الدِّينِ

Keluarlah dari surga, karena sesungguhnya kamu terkutuk, dan sesungguhnya kutukan itu tetap menimpamu sampai hari akhir.” (Q.S. Al-Hijr: 34-35)

 

Mengatasi Krisis Sosial

 

            Kita sebagai individu maupun sebagai bangsa jika ingin dibebaskan dari berbagai krisis, termasuk krisis kepe-mimpinan seperti saat ini dan terhindar dari musibah, kita hendaknya bertaubat, perba-nyak istighfar, kembali kepada Al-Qur’an dan hadits nabi, serta menjaga ketaqwaan.

 

            Taqwa merupakan modal utama untuk menyelesaikan berbagai persoalan secara mendasar. Allah SWT berfir-man: “Barangsiapa bertaqwa kepada Allah, niscaya Allah akan memberinya jalan keluar dan Allah akan memberinya rizki dari arah yang tidak ia sangka” (Q.S. At-Thalaq: 2-3)

 

            Buah dari ketaqwaan adalah adanya kesalehan sosial dan kehidupan sehari-hari. Orang yang mempunyai kesalehan sosial sangat menjaga dirinya dari perbuatan-per-buatan yang dapat merugikan dirinya dan orang lain. Ia takut melakukan tindakan-tindakan yang tidak sesuai dengan norma dan ia berusaha untuk dapat memberikan manfaat kepada orang lain, mengutamakan hak-hak sesame muslim dan takut mengambil harta yang bukan haknya behkan berbuat kasar kepada orang yang lemah.

 

            Oleh karenanya, marilah kita tingkatkan kesalehan sosial kita  di setiap sisi kehidupan bermasyarakat.



Dipost Oleh arrisalah press

Ar-Risalah Press | Media Online dalam Membina Umat Berkualitas

Tinggalkan Komentar